Teropong Timur News — dilansir dari CNN Indonesia – “Jadi nanti ketika pilkades gelombang selanjutnya sudah jelas, Kemendagri akan memaksimalkan penggunaan e voting di seluruh Pilkades,” kata Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya Sugiarto dalam acara Proklamasi Democracy Forum yang dihelat Partai Demokrat di Jakarta

Bima menyebut mekanisme itu sudah diterapkan di 1.700 desa sebelumnya. Ia mengatakan gelaran Pilkades di 1.700 desa itu berjalan dengan aman dan kondusif
Tadinya banyak yang enggak percaya. Tapi kemudian ketika para kandidat itu melihat ‘wah sistem ini membuat lapangan rata’ enggak ada intervensi, maka semua mendukung,” ujarnya.
Bima menjelaskan mekanisme pemungutan suara itu pun dibantu dengan teknologi yang digagas oleh BRIN, Ia menyebut penerapan itu dapat menekan anggaran untuk pilkades.
“Touch screen kemudian di print dan hard copy dimasukkan ke kotak suara, satu diambil oleh si voters, lancar,” ucap dia