Setelah Gubernur Maluku Hendrik Lewerissa mewakili Wakil Gubernur untuk menyampaikan Permintaan maaf pada ruang kerjanya, selasa malam (29/07/2025) di hapadan keterwakilan organisasi muslim dan pemuda Maluku. Kini Wagub maluku abdullah Vanath menyampaikan permohonan maaf secara langsung.
Kantor MUI Provinsi Maluku Rabu malam (30/07/2025) Wagub Maluku, Abdullah Vanath memenuhi Panggilan MUI, dalam menyikapi diksi yang ia sampaikan pada pidato terbukanya di Kabupaten MBD beberapa waktu lalu, yang menjadi keresahan dan kegaduhan di beberapa element masyarakat.
Wagub mengatakan ia telah duduk bersama dengan MUI dan telah menjelaskan maksud dari apa yang telah ia sampaikan dalam beberap forum serta menjawab semua pertanyaan yang disampaikan oleh para kiayi dan alim ulama , terkhusus pidatonya pada Kab. MBD.
“Saya telah duduk bersama dengan para kiayi serta alim ulama dan telah menerima banyak nasehat dan pencerahan, untuk itu pada malam ini saya berkesempatan untuk menyampaikan Permohonan Maaf atas ucapan diksi yang meresahkan umat islam Maluku”, ujarnya
Dengan penuh ketegasan dan rasa ikhlas Wagub menyampaikan permohonan maafnya dihadapan Para kiayi dan alim ulama.
“sebagai Penegasan saya meminta maaf karena ucapan saya dan pilihan kata saya membuat keresahan sehingga membuat luka umat muslim, maaf atas keadaan yang telah terjadi saat ini”, tegasnya.
Ia menambahkan bahwa akan tetap berhadapan dengan proses hukum yang sedang ditempuh oleh sebagian kelompok dan akan mempertanggungjawabkan narasai tersebut apakah termaksud alam kategori penistaan agama atau tidak, perihal benar dan salahnya akan dibuktikan dihadapan pengadilan, tambahnya.
Wagub menyampaikan kedepannya dengan pertemuan seperti ini ia lebih hati-hati dalam memilih pemilihan kata agar tidak lagi membuat resah. Harapnya

Ketua MUI prov. Maluku juga menyampaikan dengan jiwa besar pak wagub hadir di kantor MUI dalam hal Menyampaikan permohonan maaf atas diksi dan kalimat yang beliau smpaikan tersebut.
“Dengan Berjiwa besar dan penuh keikhlasan dalam menjaga tauhid umat beliau menyampaikan Permohonan maaf.” ucapnya
Untuk itu MUI mnghimbau kepada warga maluku khususnya umat islam. Untuk dapat menerima Permintana maaf dari Wakil Gubernur Maluku.
“Manusia tidak luput dari keliru dan kehilafan, Mari sama” Menjaga keamanan dan kedamaian dan ukhuwah persatuan dan kebersamaan agar maluku lebih baik” Simpulnya.
